Miyabi Expose!!??
Thursday, April 30, 2009
Siapa sich yang ga kenal sama Maria Ozawa atau Miyabi mestinya tidak begitu asing di telinga kita, terutama bagi cowo-cowo yang hobi nonton kumpulan AV-Idol kaya gue?hehehe.... meskipun bernuansa sangat Jepun dan sama sekali tidak berbau Indonesia, tapi kebanyakan kaum lelaki akan spontan mencitrakan sosoknya sebagai perlambang dari keindahan fisik wanita. Tentu saja, ia adalah salah satu bintang yang paling diminati dari industri film porno di Jepang yang juga dikenal dengan JAV (Japanese Adult Video) Industry.
Maria Ozawa yang lahir pada tanggal 8 Januari 1986 . Blasteran ibu Jepang dan bapak Perancis-Kanada ini harus diakui membawa era baru dalam industri film porno. Bintang porno yang memiliki nickname Miyabi ini tidak hanya terkenal di Jepang, tapi bahkan telah muncul banyak fans club yang memuja dirinya di berbagai negara. Ia memulai debutnya di JAV pada umur 19 tahun
Apa yang membuat sosok Maria Ozawa sebegitu fenomenal ? Yang pertama tentu saja karena ia mempunyai wajah cantik dengan nuansa yang berbeda. Kalimat yang sering dipakai untuk menggambarkannya adalah “A perfect balance of Japanese beauty mixed with a dash of exoticism”. Hiperbola ? Tidak juga. Namanya kolaborasi Eropa dan Asia memang seringkali menghasilkan “produk” yang luar biasa menakjubkan.
Sebab yang lain adalah karena pencitraan dirinya yang sedikit berbeda dari bintang film porno kebanyakan. Karakter wajah cantik yang dimilikinya juga membawa nuansa innocent yang khas. Bahkan harus diakui bahwa melihat sosoknya muncul kesan yang kental akan profil seorang wanita baik-baik, terhormat, dan (barangkali) terpelajar. Jauh dari kesan “kotor” dan “rendah” sebagaimana para aktris yang terbiasa beradegan nekad dalam film, terlebih yang berkecimpung dalam industri film porno.
Kesan itu keliatannya tidak terlalu salah. Maria Ozawa terjun ke industri porno bukan karena desakan ekonomi. Bahkan ia diterima dalam industri tersebut tanpa melalui proses scouting. Perkenalannya dengan dunia JAV diawali saat ia menonton sejumlah JAV milik teman saudara laki-lakinya. Entah apa yang memulai ketertarikannya, yang pasti jalan mulus membentang di hadapannya saat ia memutuskan untuk menjalani profesi sebagai bintang film porno. Profesi yang dibanggakannya tersebut tidak mendapatkan tempat di orang-orang terkasihnya. Saat ia membawa pulang film-film porno yang dibintanginya, orang tuanya langsung menyuruhnya pergi.
Profil Maria Ozawa memang menarik untuk dicermati lebih dari sekedar her stunning looks or perfect body. Sebuah fenomena pencarian identitas yang dialami oleh tidak saja anak muda di Jepang, tapi bisa jadi telah menimpa generasi muda kita. Jalan pintas menuju ketenaran dan easy money tersedia dimanapun. Tergantung mau memanfaatkannya atau tidak. Arus deras modernisasi dan demokrasi akhirnya mendobrak kemapanan nilai-nilai moral yang selama ini tertancap mantap di banyak negara khususnya Asia.
Maria Ozawa a.k.a Miyabi adalah fenomena baru dalam dunia industri
film porno di Asia setelah berakhirnya era Asia Carera pada tahun
90-an karena AIDS. Gadis muda berusia 23 tahun ini dengan sekejap
menjadi kaya meskipun masih tinggal di apartemen yang disewanya
sebesar 16 juta rupiah per bulan.
Dengan sewa semahal itu lantas berapa gaji yang dia dapatkan sebulan?
Jangan heran jika Miyabi dengan profesi yang digelutinya saat ini bisa
mendulang 8000 USD dolar per bulannya (sekitar 75 juta rupiah).
Tinggal di apartemen mewah yang lebih mirip dengan mansion lengkap
dengan segala perabotan serba wah, ia lebih senang hidup menyendiri
setelah diusir dari rumah dan dijauhi teman-temannya.
Awalnya kehidupan Miyabi dengan kedua orangtuanya baik-baik saja,
sampai pada suatu ketika orangtuanya melihat Miyabi tampil bugil di
sebuah majalah porno Jepang. Seketika itu meledak lah murka
orangtuanya demi melihat Miyabi kecil yang masih remaja polos
melakukan hal yang tidak pantas dilakukan anak seusianya.
Meskipun demikian Miyabi tetap menjalankan profesinya, dari sekedar
foto-foto telanjang berlanjut ke film. Miyabi kembali cari gara-gara
ketika membawa 20 film porno yang ia bintangi ke rumah dan ia
tunjukkan ke orangtuanya. Sejak itu kedua orangtuanya tidak mau
melihat dan mengakuinya lagi sebagai anak.
Bahkan teman-teman dekatnya yang dulu akrab dengannya satu persatu
mulai meninggalkannya. Mereka alergi di cap berteman dengan seorang
bintang film porno...sungguh menyedihkan... Namun sebagai wanita muda
yang punya ambisi besar, situasi ini tidak membuatnya patah arang
untuk melanjutkan profesinya...demi uang ia tetap bertahan dan
konsisten !!!
Hidup soliter membuat dirinya pintar memasak. Bagaimana tidak orang
seperti dia selalu menghindari membeli makanan di tempat-tempat umum
jika tidak ingin diserbu penggemarnya atau dimaki orang-orang yang
nyinyir terhadap profesinya... Selain gemar memasak, Miyabi juga
paling doyan nonton film-film porno yang ia bintangi sendiri. Semua
koleksi video yang ada di kabinet TV-nya adalah film porno. Sebagai
bintang film porno papan atas ia juga perlu belajar berbagai posisi
penting dari bintang-bintang film porno lainnya.
Meskipun banyak tawaran mengalir untuk hijrah keluar Jepang (Amerika
dan Eropa) dan bermain dengan pria-pria bule, Miyabi tetap tidak mau
dan tetap memilih tinggal di Jepang dan memilih pasangan main dari
pria-pria lokal. Alasannya cukup masuk akal juga. Menurutnya "perabot"
pria Jepang lebih kecil dan tahan lama dalam melakukan adegan syur
dibandingkan pria bule yang menurutnya memiliki "perabot" lebih besar
dan menyakitkan.
Seringkali dalam melakukan adegan di beberapa filmnya, Miyabi tampak
menangis dan itu memang benar-benar tampak alamiah. Sebabnya ia sedang
tidak menikmati dan benar-benar sakit. Miyabi juga mengancam akan
cabut dari AV (PH Film Porno) jika ia dipaksa melakukan adegan atau
posisi yang tidak ia sukai. Bahkan dulu pacar-pacarnya (4 orang --
sebelum semuanya diputusin) ketika sedang bersamanya dan ingin
menonton film yang ia bintangi, Miyabi selalu tidak pernah
mengijinkannya.
pekerjaannya saat ini, sosok Miyabi adalah juga manusia normal yang
juga merindukan orang tua, sahabat, teman-teman dan keinginannya untuk
menikah seperti wanita kebanyakan. Jika saat ini ia melakukan seks
untuk bisnis suatu hari nanti ia merindukan ada laki-laki yang ingin
menikahinya.
So....Apakah kamu mau mendaftar jadi suaminya MIYABI???
Komentar :
Post a Comment
Like it or not, please fill in your comment here :
Thanx bro/sis